Mauro Icardi kembali jadi pahlawan Inter Milan saat menyelamatkan timnya dari kekalahan atas Barcelona di matchday 4 Grup B Liga Champions 2018/19, Rabu (7/11) dini hari WIB. Sempat tertinggal lebih dahulu lewat gol Malcom di menit ke-83, Icardi menyamakan kedudukan di menit ke-87 dan membantu Inter mengamankan satu poin.
Pasca menyamakan kedudukan, Icardi bahkan tak melakukan selebrasi. Dia langsung mengambil bola kembali dari gawang Ter Stegen dan berlari ke tengah lapangan. Icardi yakin Inter bisa meraih kemenangan meski pada akhirnya satu poin sudah cukup untuk kedua tim.
Icardi pun merasa Inters sudah membuktikan kualitasnya melawan tim terbaik di dunia. Dia percaya mentalitas Inter sudah cukup kuat untuk melawan tim sekelas Barca dan bahkan nyaris mengalahkannya.
Menurut Icardi, Comeback yang diperbuat skuat Inter membuktikan bahwa mereka pantang menyerah meski dalam kondisi tertinggal. Mentalitas inilah yang dibutuhkan Inter, yang tidak mereka miliki musim lalu.
"Kami bermain melawan tim terbaik di dunia dan mereka mencetak gol khas Barcelona, tetapi kami tak pernah menyerah, kami terus berjuang dan saya mendapatkan gol balasan," ujar Icardi di football italia.
"Kami membuktikan besarnya keyakinan kami selama turnamen ini, sebab Tottenham juga mencetak gol cukup terlambat melawan kami tetapi kami terus berjuang dan membalikkan keadaan."
Lebih lanjut, Icardi mengakui golnya sedikit dibantu keberuntungan. Dia menyebut Matias Vecino sebagai azimat keberuntungan Inter Milan.
"Sayangnya kami kehabisan waktu [untuk membalikkan keadaan]. Gol saya beruntung, sebab bola itu jatuh dengan baik bagi saya dan saya bisa memutar posisi."
"Matias Vecino adalah azimat keberuntungan kami, jadi kami tetap memainkan dia sampai akhir meskipun dia mulai kelelahan! Dia selalu mendapatkan gol atau assist," tandas Icardi.
Berita video Liverpool tumbang 0-2 dari tuan rumah Crvena Zvezda pada matchday keempat Grup C Liga Champions, di Stadion Rajko Mitic, Beograd, Selasa (6/11/2018)
sumber: bola.net
