Gelandang Paul Pogba menegaskan kecintaanya pada Manchester United di tengah spekulasi yang mengaitkannya dengan kepindahan ke tim lain.
Seperti diketahui, pemenang Piala Dunia 2018 itu kerap dikaitkan dengan kepergian dari Old Trafford pada musim panas ini, namun yang bersangkutan seperti tidak bergeming dan sukses menjadi salah satu motor di balik kemenangan 2-1 timnya atas Leicester City di matchday pembuka Liga Primer Inggris 2018/19, Sabtu (11/8) dini hari WIB kemarin.
Di pertandingan tersebut, Pogba ditunjuk manajer Jose Mourinho sebagai kapten untuk memimpin rekan-rekannya di lapangan dan sukses mencetak satu gol lewat titik putih. Pogba juga mengaku telah belajar banyak dari barisan pemimpin sejak periode pertamanya di akademi dan sekarang memiliki banyak pengetahuan untuk menjadi kapten.
“Ketika saya di sini sebelum ini, Rio [Ferdinand] adalah kapten. Patrice Evra adalah kapten. Michael Carrick adalah kapten,” kata Pogba dikutip dari laman resmi klub. “Saya pergi ke Juventus dan ada [Giorgio] Chiellini sebagai kapten serta [Gianluigi] Buffon yang menjabat sebagai kapten.
“Saya belajar dari mereka semua. Saya tidak merasa ada sebuah buku yang berjudu ‘Bagaimana caranya menjadi pemimpin’. Anda harus menjadi pemimpin di dalam dan luar lapangan, atau tidak sama sekali."
Pogba melanjutkan: “Saya sendiri selalu mencintai klub ini. Saya pernah memperkuat akademi, saya pernah bermain untuk tim utama dan ini adalah mimpi yang jadi kenyataan. Dan sekarang ini bahkan lebih dari sekadar mimpi yang jadi kenyataan, [karena saya] mengenakan ban kapten, karena masa lalu: melihat para pemain yang pernah bermain di sini dan mereka yang pernah mengenakan ini.
“Buat saya, ketika saya punya ini, saya mendapatkan keyakinan dari fans, mereka semua membantu saya, juga rekan satu tim saya dan saya ingin memberi mereka cinta dan performa bagus di atas lapangan,” imbuhnya.
Sumber: goal.com
